Wacana Ekonomi : Keputusan Sourcing dalam Rantai Pasokan

Keputusan Sourcing dalam Rantai Pasokan




The role of sourcing in a supply chain 
Procurement adalah proses dimana perusahaan memperoleh komponen bahan baku, produk, pelayanan atau sumber daya lainnya dari supplier untuk melaksanankan operasi mereka. Sourcing adalah keseluruhan sekumpulan proses bisnis yang diperlukan untuk membeli barang dan jasa. Untuk fungsi rantai pasokan, keputusan yang paling penting adalah apakah outsource atau in-house. Sebuah perusahaan outsource jika perusahaan menyewa perusahaan luar untuk melaksanakan operasi dalam suatu perusahaan.
Aktifitas outsourcing rantai pasokan berdasarkan dua pertanyaan:

-          Akankah pihak ketiga meningkatkan surplus rantai pasokan untuk meningkatkan aktivitas in-house?
-          Sampai seberapa tingkat resiko tumbuh dari outsourcing?

Walaupun keputusan untuk outsource dibuat, proses sourcing meliputi seleksi supplier, mendesain kontrak supplier, kolaborasi desain produk, pengadaan material atau pelayanan dan evaluasi performa supplier.
Supplier scoring and assessment adalah proses yang digunakan untuk tingkat performa supplier. Supplier selection adalah penggunaan output dari scoring supplier dan penilaian untuk mengidentifikasikan supplier yang sesuai.
Design collaboration membolehkan supplier dan manufaktur untuk bekerja bersama ketika mendesain komponen untuk produk final. Procurement adalah proses dimana supplier mengirim produk dalam respon untuk menempatkan pesanan pembeli.
Sourcing planning and analysis adalah untuk menganalisis pengeluaran silang berbagai supplier dan kategori komponen untuk mengidentifikasi kesempatan untuk mengurangi biaya total. Ketika mendesain strategi sourcing, yang penting untuk perusahaan menjelaskan faktor pengaruh yang terbesar pada performa dan memperbaiki target dalam area.

In-house atau outsource
Perusahaan harus mempertimbangkan outsourcing jika pertumbuhan surplus besar dengan risiko yang kecil. Fungsi bentuk in-house lebih baik jika pertumbuhan surplus kecil atau peningkatan resiko besar.
-          Bagaimana pihak ketiga meningkatkan surplus rantai pasokan : pihak ketiga akan meningkatkan surplus rantai pasokan jika mereka meningkatkan nilai untuk konsumen atau mengurangi biaya rantai pasokan untuk perusahaan melakukan tugas in-house. Pihak ketiga dapat meningkatkan efektif surplus rantai pasokan jika mereka dapat mengumpulkan aset atau mengalir untuk tingkat yang lebih tinggi dari pada perusahaan itu sendiri. Berbagai jenis mekanisme pihak ketiga yang dapat digunakan untuk meningkatkan surplus, yaitu: jumlah kapasitas, jumlah inventory, jumlah transportasi dengan perantara transportasi, jumlah transportasi dengan perantara penyimpanan, jumlah gudang, jumlah pengadaan, jumlah informasi, jumlah piutang, jumlah relationship, biaya rendah dan kualitas tinggi.
-          Resiko menggunakan pihak ketiga : perusahaan harus mengevaluasi risiko : proses rusak, menaksir biaya koordinasi, mengurangi kontrak konsumen/supplier, hilangnya kemampuan internal dan pertumbuhan dalam kekuatan pihak ketiga, kebocoran informasi dan data sensitif, kontrak tidak efektif

Third and Fourth-Party Logistic Providers
Third-party logistic (3PL) berkinerja pada satu atau lebih aktifitas logistic yang berhubungan dengan aliran produk, informasi, dan dana yang dapat dikerjakan oleh perusahaan itu sendiri. Dengan meningkatnya globalisasi dari rantai pasokan, konsumen mencari pemain yang dapat mengelola secara virtual semua aspek dari rantai pasokan. Hal ini memunculkan konsep dari fourth-party logistic (4PL).

Supplier scoring and assessment
Ketika membandingkan perusahaan, banyak perusahaan membuat kekeliruan pokok hanya fokus pada kuota harga, mengabaikan fakta bahwa penyalur berbeda pada dimensi yang penting yang mempengaruhi biaya total yang digunakan supplier. Ketika menskor dan menakasir supplier, ada faktor lain daripada kuota harga yang harus dipertimbangkan: pemenuhan lead time, performa on-time, fleksibelitas pasokan, frekuensi pengiriman/minimum lot size, kualitas pasokan, biaya transportasi inbound, pricing term, kapabilitas koordinasi informasi, kapabilitas kalaborasi desain, tingkat bunga, pajak dan tugas, kelangsungan hidup supplier.

Supplier selection – auctions and negotiations
Sebelum menyeleksi supplier, perusahaan harus memutuskan apakah menggunakan single sourcing atau multiple supplier. Seleksi supplier adalah setelah menggunakan mekanisme yang variasi, meliputi offline competitive bid, reverse auction atau negosiasi langsung. Apapun juga mekasisme yang digunaka, seleksi supplier harus berdasarkan pada biaya total yang digunakan supplier dan tidak hanya harga pembeliaan. Mekanisme lelang yang sering digunakan dalam praktek dan menyoroti semua kekayaan mereka.
Lelang dalam rantai pasokan : pembeli perlu struktur lelang untuk meminimalkan biaya mereka dan mendapatkan supplier yang menang dengan biaya yang rendah dengan tawaran mereka. Lelang dibuka seperti lelang bahasa inggris mungkin untuk mencapai outcome. Prinsip dasar negosiasi : kuncy sukses negosiasi, untuk membuat outcome yang sama-sama untung.

Contracts and supply chain performance
Kontrak harus didesain untuk memfasilitasi outcome rantai pasokan dan miminimalkan tindakan yang merusak performa. Ada 3 pertanyaan ketika mendesain kontrak rantai pasokan:
-          Bagaimana kontrak akan mempengaruhi profit perusahaan dan total profit rantai pasokan?
-          Akankah insentif dalam kontrak memperkenalkan beberapa penyimpang informasi?
-          Bagaimana kontrak akan mempengaruhi performa supplier sepanjang kunci ukuran performa?
Kontrak untuk ketersediaan produk dan profit rantai pasokan : untuk memperbaiki profit secara keseluruhan, supplier harus mendesain kontrak untuk mendukung pembeli untuk membeli lebih dan meningkatkan level ketersediaan produk. Memerlukan supplier untuk berbagi (ikut serta) dalam sebagian dari ketidak-pastian permintaan pembeli. 3 kontrak yang meningkatkan profit secara keseluruhan :
1.            Buyback contract : manufaktur dapat menggunakan buyback kontrak untuk meningkatkan profit. Buyback mendorong retailier untuk meningkatkan level ketersediaan produk. Buyback kontrak mendorong kearah usaha retailer yang lebih rendah dan meningkatkan penyimpangan informasi dalam rantai pasokan.
2.            Revenue – sharing contract : double marginalisasi dengan mengurangi biya per unit yang dikenakan untuk retailier, jadi secara efektig mengurangi biaya overstocking. Revenue – sharing contract meningkatkan penyimpangan informasi dan mendorong kearah usaha retailer yang lebih rendah dalam kasus overstocking, hanya hal nya yang dilakukan buy-back kontrak.
3.            Quantity flexibelity contract : double marginalisasi dengan memberikan retailer kemampuan untuk memodifikasi pesanan berdasarkan perbaikan pendekatan forecast untuk point sale. Hasil kontrak ini dalam rendahnya penyimpangan informasi daripada buy-back atau revenue sharing contract ketika supplier menjual untuk pembeli yang multiple atau kelebihan supplier, kapasitas fleksibel.

Design collaboration
Kolaborasi desain dengan supplier dapat membantu perusahaan mengurangi biaya, memperbaiki kualitas dan mengurangi waktu untuk pasar. secara tanggung jawab desain menggerakkan untuk supplier, penting untuk menjamin desain untuk kogistik dan desain untuk prinsip manufaktur untuk diikuti. Untuk sukses, manufaktur harus menjadi koordinator desain efektif dalam rantai pasokan.

The procurement process
Proses pengadaan untuk material langsung harus fokus pada memperbaiki koordinasi dan jarak pandang dengan supplier. Proses pengadaan untuk material tidak langsung harus fokus pada mengurangi biaya transaksi untuk setiap pesanan. Proses pengadaan dalam dua kasus harus konsolidasi pesanan untuk mendapatkan keuntungan skala ekonomis dan kuantitas diskon.

Sourcing planning and analysis
Pengeluraan pengadaan harus di analisis penyalur dan bagian untuk memastikan kecocokan skala ekonomi. Analisis performa supplier harus digunakan untuk membangun portfolio supplier dengan kekuatan komplementer. Murah, tetapi perform yang rendah, supplier harus menggunakan untuk persediaan berdasarkan permintaan sedangkan perform yang tinggi tapi lebih mahal, supplier harus menggunakan untuk menahan melawan variasi dalam permintaan dan persediaan dari sumber daya lain.

Risk management in sourcing
Resiko sourcing dapat juga dalam ketidakmampuan untuk memenuhi permintaan tepat waktu, meningkatkan dalam biaya pengadaan atau hilangnya properti intelektual. Penting untuk mengembangkan strategi peringanan yang membantu mengurangi bagian dari resiko Ketidakmampuan dalam memenuhi permintaan tepat waktu timbul karena gangguan atau penundaan dari sumber daya yang tersedia.

Making sourcing decisions in practice
1.            Menggunakan tim multifungsional
2.            Memastikan koordinasi yang sesuai ke lintas daerah dan bisnis unit
3.            Selalu mengevaluasi biaya total dari kepemilikan
4.            Membangun hubungan jangka panjang dengan kunci supplier

Referensi :

Chopra, Sunil & Peter Meindl. 2007. Supply Chain Management: Strategy, Planning & Operations, 3rd Edition. Pearson Prentice Hall.

Wacana Ekonomi : Sejarah Ekonomi Dunia

Sejarah Ekonomi Dunia

Sepanjang seorang sudah bikin, penyediaan serta pendistribusian barang atau layanan, sudah ada sejenis ekonomi ; ekonomi tumbuh semakin besar untuk orang-orang tumbuh serta jadi lebih kompleks. Sumer meningkatkan ekonomi taraf besar didasarkan pada uang komoditas, sedang Babel serta negara kota tetangga mereka lalu meningkatkan system awal ekonomi seperti yang kita pikirkan, dalam hal ketentuan/undang-undang perihal utang, kontrak hukum serta kode hukum yang terkait dengan praktek usaha, serta punya pribadi.



Orang Babel serta kota mereka tetangga negara meningkatkan bentuk-bentuk ekonomi dibanding dengan waktu ini dipakai orang-orang sipil (hukum) rencana. Mereka meningkatkan system pertama yang di ketahui dikodifikasi hukum serta administrasi, komplit dengan pengadilan, penjara, serta catatan pemerintah.
Ekonomi kuno terlebih didasarkan pada pertanian subsisten. The Shekel dimaksud unit kuno berat serta mata uang. Pemakaian pertama arti datang dari Mesopotamia seputar th. 3000 SM. serta dimaksud massa spesifik jelai yang berkenaan nilai-nilai lain dalam metrik seperti perak, perunggu, tembaga dan lain-lain jelai/shekel awalannya ke-2 unit mata uang serta unit berat, seperti British Pound awalannya unit denominasi massa satu pon perak.
Untuk umumnya orang pertukaran barang berlangsung lewat jalinan sosial. Ada juga pedagang yang diganti di pasar. Di Yunani Kuno, dimana waktu ini kata Inggris ‘ekonomi’ berasal, beberapa orang budak obligasi dari pengusaha-pengusaha. Diskusi ekonomi didorong oleh kelangkaan.

Era pertengahan
Pada zaman Era Pertengahan, apa yang saat ini kita sebut ekonomi tak jauh dari tingkat subsistensi. Umumnya pertukaran berlangsung dalam grup sosial. Diatas ini, beberapa penakluk besar mengangkat modal ventura (ventura dari, ital,. Resiko) untuk membiayai menangkap mereka. Modal mesti dikembalikan oleh barang mereka bakal menimbulkan di Dunia Baru. Pedagang seperti Jakob Fugger (1459-1525) serta Giovanni di Bicci de ‘Medici (1360-1428) membangun bank pertama.
Penemuan Marco Polo (1254-1324), Christopher Columbus (1451-1506) serta Vasco da Gama (1469-1524) mengakibatkan ekonomi global pertama. Perusahaan-perusahaan pertama perdagangan perusahaan. Pada th. 1513 pertama bursa didirikan di Antwerpen. Ekonomi pada waktu ditujukan terlebih perdagangan.

Ekonomi Awal Zaman Modern
Menangkap Eropa jadi cabang negara-negara Eropa, yang dimaksud koloni. Meningkatnya negara-bangsa Spanyol, Portugal, Perancis, Inggris serta Belanda berusaha untuk mengontrol perdagangan lewat bea masuk serta pajak dalam rencana membuat perlindungan perekonomian nasional mereka. Yang dimaksud merkantilisme (dari mercator, lat :. Merchant) yaitu pendekatan pertama untuk penengah pada kekayaan pribadi serta kebutuhan umum. Sekularisasi di Eropa sangat mungkin negara untuk memakai property besar gereja untuk pengembangan kota. Dampak beberapa bangsawan alami penurunan. Sekretaris pertama Negara ekonomi mulai pekerjaan mereka. Bankir seperti Amschel Mayer Rothschild (1773-1855) mulai membiayai proyek-proyek nasional seperti perang serta infrastruktur. Ekonomi dari waktu itu bermakna perekonomian nasional untuk tema untuk aktivitas ekonomi warga negara.

Revolusi industri
Ekonom pertama dalam makna sesungguhnya dari kata itu yaitu Scotsman Adam Smith (1723-1790). Ia mendeskripsikan unsur-unsur ekonomi nasional : product yang di tawarkan dengan harga alami yang dihasilkan oleh pemakaian persaingan – penawaran serta keinginan – serta pembagian kerja. Dia menyebutkan bahwasanya motif basic untuk perdagangan bebas yaitu manusia kebutuhan pribadi. Yang dimaksud kebutuhan hipotesis jadi basic antropologi untuk ekonomi. Thomas Malthus (1766-1834) ditransfer inspirasi penawaran serta keinginan pada persoalan keunggulan populasi. Amerika Serikat jadi tempat dimana jutaan ekspatriat dari seluruhnya negara Eropa tengah mencari evolvement ekonomi bebas.
Revolusi Industri adalah periode dari tanggal 18 ke era ke-19 dimana pergantian besar di bagian pertanian, manufaktur, pertambangan, serta transportasi mempunyai dampak mendalam pada keadaan sosial ekonomi serta budaya yang diawali di Inggris, yang lalu menyebar ke semua Eropa, Amerika Utara, serta pada akhirnya dunia. Terjadinya Revolusi Industri menandai titik balik besar dalam histori manusia ; nyaris tiap-tiap segi kehidupan keseharian pada akhirnya memengaruhi dalam cara-cara. Di Eropa kapitalisme liar mulai menukar system merkantilisme (hari ini : proteksionisme) serta mengakibatkan perkembangan ekonomi. Periode waktu ini dimaksud revolusi industri lantaran system Produksi, produksi serta pembagian kerja sangat mungkin produksi massal barang.

Sesudah Perang Dunia II
Sesudah kekacauan dua Perang Dunia serta menghancurkan Depresi Besar, pembuat kebijakan mencari langkah baru untuk mengontrol jalannya perekonomian. Hal semacam ini dieksplorasi serta dibicarakan oleh Friedrich August von Hayek (1899-1992) serta Milton Friedman (1912-2006) yang mengakui untuk perdagangan bebas global serta semestinya jadi bapak dari apa yang dimaksud neoliberalisme. Tetapi, pandangan yang berlaku yaitu bahwasanya dipegang oleh John Maynard Keynes (1883-1946), yang memiliki pendapat untuk kontrol yang lebih kuat dari pasar oleh negara. Teori bahwasanya negara bisa memudahkan persoalan ekonomi serta menyebabkan perkembangan ekonomi lewat manipulasi situasi keinginan agregat dimaksud Keynesianisme menghormatinya. Pada akhir 1950-an perkembangan ekonomi di Amerika serta Eropa-yang kerap dimaksud Wirtschaftswunder (ger : keajaiban ekonomi) -dibesarkan wujud baru ekonomi : ekonomi konsumsi massa. Pada th. 1958 John Kenneth Galbraith (1908-2006) yaitu orang pertama yang bicara perihal orang-orang yang makmur. Di beberapa besar negara system ekonomi dimaksud ekonomi pasar sosial.

Akhir 20th – awal era ke-21
Dengan jatuhnya Gorden Besi serta transisi dari negara-negara Blok Timur menuju ekonomi pemerintahan yang demokratis serta pasar inspirasi dari orang-orang pasca-industri dibawa ke utamanya untuk perannya yaitu untuk menandai berbarengan arti bahwasanya bidang layanan terima ditempat industrialisasi, dan keperluan yang selalu meningkat serta penilaian pengetahuan serta kreatifitas untuk usaha. Juga inspirasi dari orang-orang pasca-industri mempunyai awal th. 70-an namun arti hadir ke pemakaian umum untuk melukiskan perkembangan ekonomi seperti China pada periode (arti ini spesial dipakai oleh Bill Clinton dalam pidato perihal Republik Cina pada th. 1998).
Dengan penyebaran Internet untuk media mass media serta komunikasi terlebih sesudah 2000-2001 inspirasi untuk ekonomi Internet serta info yang didapatkan tempat lantaran makin utamanya e-commerce serta elektronik usaha, juga arti untuk orang-orang info global untuk pemahaman jenis baru ” all-terhubung ” orang-orang di buat. Pada akhir 00s jenis baru ekonomi serta ekspansi ekonomi negara-negara seperti China, Brazil serta India membawa perhatian serta ketertarikan untuk tidak sama dari umumnya menguasai ekonomi type Barat serta jenis ekonomi.

Fase ekonomi diprioritaskan
Ekonomi bisa dikira untuk sudah di kembangkan lewat Bagian tersebut atau Degrees of Precedence.
Ekonomi kuno terlebih didasarkan pada pertanian subsisten.
Fase revolusi industri menyusut peran pertanian subsisten, mengubahnya jadi wujud yang lebih luas serta mono-budaya pertanian di tiga era paling akhir. Perkembangan ekonomi berlangsung terlebih di industri pertambangan, konstruksi serta manufaktur. Commerce jadi lebih penting lantaran keperluan untuk menambah pertukaran serta distribusi product di semua orang-orang.
Dalam perekonomian moderen orang-orang customer fase ada sisi tumbuh dimainkan oleh service, keuangan, serta teknologi-the (ekonomi pengetahuan).

Dalam ekonomi moderen, ini precedences fase yang agak tidak sama disibakkan oleh derajat kesibukan.
1.            Step primer/tingkat ekonomi : Melibatkan ekstraksi serta produksi bahan baku, seperti jagung, batubara, kayu serta besi. ( Seseorang penambang batu bara serta nelayan bakal jadi pekerja digelar utama.)
2.            Sekunder step/tingkat ekonomi : Melibatkan transformasi bahan mentah atau 1/2 jadi jadi barang umpamanya manufaktur baja ke dalam mobil, atau tekstil jadi baju. (A pembangun serta penjahit bakal jadi pekerja di tingkat sekunder.) Pada step ini ekonomi industri yang berkenaan juga sub-dibagi jadi sebagian bidang ekonomi (juga dimaksud industri). Evolusi mereka terpisah sepanjang fase Revolusi Industri dikerjakan dengan ditempat lain.
3.            Tersier step/tingkat ekonomi : Melibatkan penyediaan service untuk customer serta usaha, seperti bayi-duduk, bioskop serta perbankan. ( Seseorang penjaga toko serta seseorang akuntan bakal pekerja di tingkat tersier.)
4.            Kuarter step/tingkat ekonomi : Melibatkan riset serta pengembangan yang diperlukan untuk membuahkan product dari sumber daya alam serta setelah itu mereka dengan-produk. (Suatu perusahaan penebangan barangkali riset langkah untuk memakai kayu beberapa dibakar untuk diolah hingga bagian-bagian yg tidak rusak itu bisa di buat jadi bubur kertas.) Cermati bahwasanya pendidikan terkadang terhitung dalam bidang ini.

Bidang-sektor lain dari orang-orang yang di kembangkan mencakup :
Bidang Umum atau bidang negara (yang umumnya mencakup : parlemen, hukum pengadilan serta pusat pemerintahan, beragam service darurat, kesehatan orang-orang, tempat penampungan untuk miskin serta meneror beberapa orang, sarana transportasi, pelabuhan angin/laut, perawatan pasca-persalinan, rumah sakit, sekolah, perpustakaan, museum, bangunan bersejarah diawetkan, taman/kebun, alam cadangan, sebagian kampus, nasional lapangan support/stadion, nasional seni/konser-ruang atau teater serta pusat untuk beragam agama). Bidang swasta atau pribadi menggerakkan usaha. Bidang sosial atau bidang suka-rela.

Sumber :


Wacana Ekonomi : Kehidupan di Jakarta Termasuk Paling Mahal di Dunia

Kehidupan di Jakarta Termasuk Paling Mahal di Dunia

Untuk ekspatriat dollar-produktif di Indonesia, penurunan rupiah sudah bikin cost hidup di negara paling besar di Asia Tenggara lebih murah, menurut suatu survey yang launching oleh ECA International.



Jakarta menempati peringkat kota paling mahal 180 didunia untuk ekspatriat pada 2014, dibanding dengan 128 th. lalu, menurut suatu laporan yang launching pada Selasa oleh ECA, yang sediakan service untuk beberapa orang yang ditugaskan untuk bekerja di semua dunia. Dari 440 kota di survey, Caracas, Venezuela tempati peringkat untuk yang paling mahal, untuk disebabkan dari inflasi tahunan seputar 80 %.
Nilai ganti rupiah adalah satu diantara th. lalu terlemah berkinerja mata uang di Asia. Mata uang Indonesia kehilangan 26 % pada dolar AS pada th. 2013, di dalam kecemasan perihal perlambatan perkembangan ekonomi serta harga bahan bakar yang lebih tinggi, namun sudah menguat seputar 3 % th. ini. Pada waktu yang sama, nilai ganti rupiah yang lemah sudah mendorong turun cost untuk ekspatriat pada beragam tingkatan.
Ekspatriat dibayar dalam dolar AS, serta itu yaitu besar untuk pendapatan mereka. Pendapat ekonom yang berbasis di Jakarta pada Standard Chartered. Depresiasi mata uang mempunyai efek yang besar pada ekspatriat.
Tetapi, diantara negara-negara Asia Tenggara utama, Jakarta adalah kota termahal ketiga, diikuti oleh Vientiane, Kuala Lumpur, serta Manila, menurut survey ECA. Singapura serta Bangkok yaitu dua kota paling mahal untuk hidup, sedang Surabaya yaitu yang termurah di lokasi itu.
ECA memakai apa yang diistilahkan untuk ” keranjang barang ” untuk masing-masing kota yang disurvei, dengan memperhitungkan cost 130 keseharian item seperti makanan, baju, barang elektronik, minum, serta makan diluar. Digabungkan dengan fluktuasi mata uang lokal, masing-masing kota yaitu peringkat terbaik dengan cara global ataupun didalam wilayahnya.
” Keranjang barang ” Jakarta naik 8 % pada 2014, namun dipasangkan dengan penurunan yang penting dalam nilai ganti rupiah pada dolar, ibukota Indonesia sudah jadi lebih ekonomis untuk ekspatriat.
Ekspatriat seperti Kyle Larson, seseorang Kanada yang tinggal di Jakarta serta bekerja di industri konstruksi, menyampaikan ia sudah rasakan nilai pendakian pendapatannya beberapa waktu terakhir, namun cost yang penting, seperti untuk perumahan serta pendidikan, terus.
” Perumahan yaitu yang paling besar tiada diragukan lagi, ” kata Larson. ” Saya belum lihat tuan tanah turunkan harga mereka. Umumnya menginginkan Anda untuk membayar dua atau terkadang tiga th. di muka, serta itu benar-benar susah tiada suatu perusahaan di belakang Anda. ” Perumahan di lokasi pusat usaha Jakarta bisa cost atas dari $ 1. 000 per bln. untuk satu kamar apartemen.
Mereka yang hadir untuk tinggal di Jakarta dengan keluarganya mesti menyeimbangkan kuliah besar serta kuat untuk anak-anak mereka. ” Itu bisa menggerakkan Anda dimana saja dari $ 25. 000 hingga $ 30. 000 per th., juga lebih untuk anak-anak senior, ” kata Larson.
Singapura, pusat keuangan di Asia, mempunyai cost hidup paling tinggi untuk ekspatriat di Asia Tenggara. Tingginya cost terbayar saat hadir ke mutu hidup, dimana Singapura tempati peringkat jauh diatas seluruhnya tetangganya, menurut suatu survey mutu hidup oleh Mercer, yang sediakan service sumber daya manusia.
Kedekatan ke Singapura serta cost hidup yang rendah yaitu apa yang mendorong banyak ekspatriat tinggal di negara-negara tetangga seperti Indonesia serta Malaysia. Dalam pertempuran untuk ekspatriat satu diantara perbedaan utama pada Jakarta serta Kuala Lumpur yaitu transportasi umum. ” Cuma saja tak terbaik di kembangkan lagi di Jakarta, ” kata Eric dari Standard Chartered.
Di mana Jakarta jatuh pendek dalam transportasi mereka bikin toleransi budaya. ” Beberapa orang Indonesia bersedia untuk beradaptasi dengan budaya asing, ” kata Eric.
Tokyo peringkat 11 untuk yang paling mahal di semua dunia, hingga yang paling mahal di lokasi Asia-Pasifik, menurut survey ECA.
Tinggal diluar negara asal mereka, ekspatriat mesti berasimilasi dengan budaya serta belajar bhs untuk sukses, kata Eric.
” Apapun uang cost, umumnya ekspatriat tak mengeluh perihal cost hidup. Kami menghormati segalanya besar yang ada di Indonesia, serta tersebut kenapa kita menentukan untuk tinggal disini, ” kata Larson. ” Kau seperti jadi Indonesia. Ia memperoleh dalam darah Anda serta Anda tidak mau meninggalkan. “

Sumber :

Jurnal : Determinan Faktor Sosial dan Ekonomi Terhadap Kemiskinan Penduduk




Link Slide Share : Determinan Faktor Sosial dan Ekonomi Terhadap Kemiskinan Penduduk

Review Jurnal : Determinan Faktor Sosial dan Ekonomi Terhadap Kemiskinan Penduduk




Link Slide Share : Review Jurnal Determinan Faktor Sosial dan Ekonomi Terhadap Kemiskinan Penduduk

Perubahan Keseimbangan Pasar (PPT)



Link Slide Share : Perubahan Keseimbangan Pasar

Pendekatan Totalitas (Totalitas Approach) PPT



Link Slide Share : Pendekatan Totalitas